Terbaru

Bos PLN Kecewa Nuklir Dianaktirikan

Nuklir dinilai akan menimbulkan ketakutan di masyarakat | PT Rifan Financindo Berjangka 

PT Rifan Financindo Berjangka


Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama (Dirut) PT PLN (Persero) Sofyan Basir sangat menyayangkan tarik ulur sikap pemerintah dalam keinginan mengembangkan reaktor energi nuklir di Tanah Air. Soalnya, jika terus demikian maka kapan lagi Indonesia bisa memiliki energi murah sekaligus ramah lingkungan.

"Soal nuklir, kita bilangnya berbahaya terus. Padahal dari 460-an nuklir yang ada d seluruh dunia yang bermasalah cuma tiga, Jepang ada dua, satu lagi Rusia karena kena senjata," ucapnya saat ditemui di Kementerian ESDM, Jakarta, semalam.

Padahal, lanjut Sofyan, dari sekitar 460-an pusat pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) atau reaktor energi nuklir yang ada di dunia, hanya tiga yang bermasalah. Dua di antaranya di Jepang, sedangkan satunya lagi di Rusia.

Menurut Sofyan, banyaknya jumlah pengembangan PLTN di dunia sudah dapat mengisyaratkan bahwa energi nuklir diakui sebagai energi berbiaya paling murah di antara jenis energi lainnya. "Sedangkan itu sudah jelas bahwa nuklir itu biaya energi paling murah dari semuanya," jelasnya.

Pemerintah ingin serius mengembangkan reaktor energi nuklir yang merupakan langkah menuju pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di dalam negeri. Ini dilakukan lantaran melihat energi nuklir sebagai energi murah serta ramah lingkungan. 

Namun, beberapa pihak di pemerintahan pun menanggapi rencana tersebut dengan dingin. Pasalnya, banyak faktor-faktor berbahaya dan dinilai akan menimbulkan ketakutan di masyarakat bila nuklir dikembangkan di dalam negeri.

Menteri Jonan Panggil Bos Perusahaan Migas dan Tambang, Ada Apa? | PT Rifan Financindo Berjangka 

PT Rifan Financindo Berjangka


Kepala Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi dan Kerja Sama Kementerian ESDM Sujatmiko mengatakan, acara tersebut dihadiri oleh pimpinan perusahaan sektor energi seperti minyak dan gas bumi (migas), kelistrikan dan pertambangan, beserta beberapa mantan Menteri ESDM.

Kepala Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi dan Kerja Sama Kementerian ESDM Sujatmiko mengatakan, acara tersebut dihadiri oleh pimpinan perusahaan sektor energi seperti minyak dan gas bumi (migas), kelistrikan dan pertambangan, beserta beberapa mantan Menteri ESDM.

"Undangan yang datang CEO bahkan beberapa mantan menteri hadir.‎ ‎Semua KKKS (perushaan migas) yang besar, perushaan tambang, kelistrikan," jelas Sujatmiko, kepada wartawan di Kantor Kementerian ESDM, Kamis sore.

Berdasarkan informasi yang diterima, acara tersebut berlangsung pada Kamis (3/11/2016) mulai Pukul 19.00 WIB, di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta.

‎Menurut Sujatmiko, tujuan Jonan beserta jajarannya memanggil para bos perusahaan energi dan tambang tersebut untuk melakukan diskusi,mendengarkan masukan dan menyampaikan informasi ke pelaku usaha sektor energi.

Petinggi perusahaan yang hadir diantaranya Direktur Utama PT Pertamina ‎(Persero) Dwi Soetjipto, Direktur Utama PT Aneka Tambang (Persero) dan Vice President Policy Government and Public Affairs Chevron Yanto Sianipar. (Pew/Gdn)

"Bincang-bincang sektor ESDM, mendengar masukan, dan pemberitahuan," tutup Sujatmiko.

Hutama Karya akan Kerjakan Ruas Tol Aceh | PT Rifan Financindo Berjangka 

PT Rifan Financindo Berjangka


PT Hutama Karya (Persero) yang saat ini tengah mengerjakan proyek infrastruktur jalan Tol Trans Sumatera mendapatkan penugasan membangun tol tambahan sebanyak tiga ruas.

Tapi dirinya juga akan mendorong agar pembebasan tanah itu dapat diselesaikan dengan cepat, mengingat target penyelesaian seluruh ruas tol Trans-Sumatera kelar 2019. "Kita juga ikut mendorong dipercepat walaupun kita tidak bertanggungjawab terhadap pembebasan tanah itu," jelasnya.

"Mengenai tambahan tiga ruas, tiga ruas itu memang tambahannya sesuai perpres, bahwa ruas-ruas tambahannya ditentukan oleh menteri PU (Pekerjaan Umum). Menteri PU bulan Mei lalu memberikan tambahan ruas, yang satu revisi. Perpres bilang yang satu adalah Tebing Tinggi-Kisaran sepanjang 60 kilometer (km). Sekarang SK Menteri PU itu adalah Tebing Tinggi-Muara Tanjung sepanjang 120 km," terang Direktur Utama HK, I Gusti Ngurah Putra, Kamis, (3/11/2016).

"Mengenai pembebasan tanah saya sekali lagi menginformasikan pembebasan tanah itu adalah yang bertanggungjawab pemerintah melalui bina marga jadi kita sebetulnya hanya menerima, tanah itu diterima oleh investor baru kita kerjakan," ungkap dia.

Yang kedua, kata dia, adalah ruas tol Padang-Pekanbaru sepanjang 220 km dan yang ketiga adalah Medan-Aceh sepanjang 450 km.

Sementara itu untuk pembebasan tanah yang akan digunakan sebagai ruas tol, dia mengatakan itu merupakan tugas dan tanggung jawab dari pemerintah.