Kebakaran di kios Pasar Senen terjadi sekitar pukul 04.43 WIB | PT Rifan Financindo Berjangka
Kebakaran kios asesoris di lantai dasar, blok III Pasar Senen, Jakarta Pusat meluas. Ada 42 unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan. Petugas saat ini sudah menemukan titik lokasi api.
Sebelumnya, petugas damkar kesulitan menjangkau titik api karena beberapa gerbang Pasar Senen yang masih terkunci. Akses jalan menuju titik api sempit.
"Iya meluas (kebakaran). Sekarang ada 42 unit damkar di lokasi. Kami sedang berupaya memadamkan. Titik api sudah ditemukan," ujar petugas Dinas Kebakaran DKI Jakarta, Ruli saat dihubungi, Kamis (19/1/2017)
"Kendala di lapangan karena banyak gerbang masih pada dikunci. Akses jalan sempit," ujar Ruli.
Hingga saat ini belum ada informasi mengenai ada atau tidaknya korban jiwa. Juga belum diketahui penyebab kebakaran tersebut.
Kebakaran di kios Pasar Senen dilaporkan terjadi sekitar pukul 04.43 WIB. Titik lokasi kebakaran tepatnya di Blok III Pasar Senen.
Kebakaran di Pasar Senen Berawal dari Lantai Satu Blok III | PT Rifan Financindo Berjangka
"Api awalnya terlihat di lantai satu, kemudian membesar dan paling terdampak sekarang di lantai tiga," kata Perwira Piket Suku Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penanggulangan Bencana Jakarta Pusat, Syarifudin di lokasi kejadian, Jakarta, Kamis (19/1/2017).
Kebakaran yang terjadi di Blok III Pasar Senen, Jakarta Pusat, berasal dari api yang timbul dari lantai satu dini hari tadi. Api kemudian merambat ke lantai di atasnya hingga ke lantai tiga.
Lokasi Blok III Pasar Senen yang terbakar tepat menghadap jalan layang Pasar Senen ke arah Matraman, Jakarta Pusat.
Syarifudin mengatakan sejak pukul 04.15 WIB, petugas berjibaku memadamkan api. Pintu gerbang lantai satu yang masih terkunci rapat menyulitkan petugas untuk masuk ke gedung guna memadamkan api. Alhasil, petugas hanya bisa memadamkan api dari luar.
"Gerbangnya masih dikunci semua, kita coba antisipasi agar api tidak merambat," ujar dia.
Kebakaran tersebut menimbulkan asap hitam yang membumbung tinggi. Asap hitam yang membumbung tinggi tersebut bahkan terlihat dari kawasan Tugu Tani, yang berjarak sekitar 800 meter dari lokasi kebakaran.
Oleh karena api yang terus merambat, petugas pun menambah unit damkar menjadi 40 unit dari sebelumnya hanya 27 unit. Ke-40 unit tersebut merupakan mobil damkar yang dimiliki Sudin Damkar Jakpus, dan bantuan unit dari Jakarta Utara, Jakarta Barat dan Jakarta Timur.
"Sekarang lantai tiga Blok III, api sudah merembet secara merata, kami juga sudah kerahkan peralatan dan unit yang kami punya," ujar dia.
Petugas belum dapat menyimpulkan nilai kerugian dan korban jiwa karena kebakaran tersebut.
Saat ini, persimpangan arteri dan jalur Transjakarta Pasar Senen menuju Stasiun Senen, maupun menuju Stasiun Gambir ditutup.
Hingga pukul 06.30 WIB, petugas masih memadamkan api di lantai tiga yang dihuni kios-kios dengan barang yang dijajakan sebagian besar pakaian bekas. Saat petugas berjibaku memadamkan api, ratusan pedagang juga berusaha menyelamatkan barang dagangannya.
Kebakaran Meluas, Pedagang di Pasar Senen Panik Selamatkan Barang | PT Rifan Financindo Berjangka
Angin yang bertiup kencang mengakibatkan kebakaran menjalar hingga lantai 3 di Pasar Senen, Jakarta Pusat. Pedagang panik dan menyelamatkan barang dagangan mereka di jalanan.
sejumlah pedagang terlihat sibuk menyelamatkan barang dagangan mereka yang masih ada di dalam pasar. Mereka mondar-mandir memindahkan barang dagangan dan meletakkannya di sepanjang jalan, depan Atrium, Pasar Senen.
Asap hitam nan pekat membumbung tinggi di lokasi kebakaran, Jakarta Pusat, Kamis (19/1/2017). Asap dan abu bertebaran dan mengganggu jarak pandang pengendara yang melintas. Lalu lintas di kawasan tersebut macet hingga Bungur dan perempatan Jalan Kramat.
Sejumlah barang-barang yang diselamatkan pedagang antara lain pakaian, selimut, bantal, asesoris juga terlihat tercecer di jalanan.
Hingga pukul 07. 15 WIB, si jago merah belum dapat dipadamkan. Sedikitnya 42 unit mobil Damkar dikerahkan di lokasi. Pihak Dinas Pemadam Kebakaran DKI belum dapat memberikan informasi terkait korban jiwa dalam kejadian tersebut.
"Kebakaran awalnya dari lantai 1, mungkin sekarang sudah sampai lantai 2 dan lantai 3," kata pedagang seragam, Aceng, sambil sibuk menyelamatkan dagangannya.