Investor asing masuk di lantai bursa | PT Rifan Financindo Berjangka
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat di awal pekan ini, Senin (16/1/2017).
Pukul 09.10 IHSG menguat sebesar 13,06 poin atau 0,248 persen di posisi 5.286,05. Sebanyak 100 saham diperdagangkan menguat, 57 saham melemah dan 69 saham stagnan.
Menguatnya indeks berbarengan dengan masuknya investor asing di lantai bursa hingga mencatatkan nett sell. Investor juga tengah menunggu data perdagangan Indonesia.
Di sisi lain, nilai tukar rupiah pada pagi ini mengalami pelemahan. Mengutip Bloomberg, rupiah di pasar spot diperdagangkan di Rp 13.351 per dollar AS.
Beberapa saham yang menopang penguatan indeks di antaranya BUMI, MYRX, BNLI, INCO, dan TARA. Adapun saham-saham yang membebani IHSG yakni ANTM dan IIKP.
IHSG Turun 1,38 Persen dalam Sepekan | PT Rifan Financindo Berjangka
Mengutip keterangan resmi dari Bursa Efek Indonesia (BEI) ditulis Senin (16/1/2017), investor asing kembali mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp 795 miliar. Dengan demikian, sejak awal tahun net sell tercatat Rp 1,15 triliun.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melorot 1,38 persen dalam sepekan yang berakhir 13 Januari 2017, menjadi 5.272,98 dari pekan sebelumnya di 5.347,02.
Nilai kapitalisasi pasar pun turun 1,39 persen menjadi Rp 5.727,73 triliun dari Rp 5.808,51 triliun pada pekan sebelumnya.
Kabar baiknya, rata-rata nilai transaksi harian di BEI tercatat mencapai Rp 5,38 triliun, atau mengalami peningkatan 1,7 persen dibandingkan pekan sebelumnya yang sebesar Rp 5,29 triliun.
Sementara itu, rata-rata frekuensi perdagangan saham harian BEI tercatat mencapai 287.060 kali transaksi, atau naik 14,33 persen dibandingkan sepekan sebelumnya yang hanya 251.090 kali transaksi.
Rata-rata volume transaksi perdagangan harian juga naik 37,81 persen dari 8,04 miliar unit saham di pekan sebelumnya menjadi 11,08 miliar unit saham.
IHSG Senin dibuka menguat 9,09 poin | PT Rifan Financindo Berjangka
IHSG BEI dibuka naik 9,09 poin atau 0,17 persen menjadi 5.282,07 poin. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak menguat 1,56 poin (0,18 persen) menjadi 884,08 poin.
"Sentimen dari dalam negeri yang terbilang positif, membuka peluang bagi IHSG untuk bergerak menguat," kata Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere di Jakarta, Senin.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, dibuka menguat sebesar 9,09 poin seiring dengan sentimen dari dalam negeri yang cukup positif.
Kendati demikian, lanjut dia, ketidakpastian dari Amerika Serikat tetap harus diwaspadai. Perhatian pasar akan tertuju pada pelantikan dan pidato yang akan disampaikan Donald Trump, terutama mengenai kebijakan-kebijakan yang akan ditempuh.
a mengemukakan bahwa ekonomi domestik masih cukup stabil meski dibayangi ketidakpastian dari Amerika Serikat. Bank Indonesia memperkirakan defisit transaksi berjalan sepanjang 2016 akan menyusut menjadi 1,8 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya 2,06 persen.
"Perbaikan defisit neraca transaksi berjalan akan memperbaiki neraca pembayaran Indonesia," katanya.
Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya menambahkan bahwa pergerakan IHSG masih berada dalam pola konsolidasi, penantian pelaku pasar saham terhadap data kinerja emiten tahun buku 2016 juga menjadi fokusnya.
Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng melemah 174,30 poin (0,76 persen) ke level 22.763,08, indeks Nikkei turun 175,38 poin (0,91 persen) ke level 19.111,90, dan Straits Times melemah 10,19 poin (0,34 persen) posisi 3.015,01.
"Data itu akan dijadikan investor sebagai salah satu informasi dalam menentukan pilihan investasi sebagai bahan pertimbangan pada tahun 2017 ini," katanya.