Bos Djarum Group masih puncaki peringkat delapan tahun berturut-turut | PT Rifan Financindo Berjangka
Dilansir Forbes, Kamis 1 Desember 2016, kekayaan dua bersaudara Hartono ini bertambah 1,7 miliar, berkat naiknya nilai investasi mereka di PT Bank Central Asia Tbk. Mereka berhasil mempertahankan posisi sebagai orang paling kaya di Indonesia selama delapan tahun berturut-turut.
Majalah Forbes kembali mengeluarkan daftar orang-orang terkaya di Indonesia. Posisi nomor satu masih diduduki oleh Budi dan Michael Hartono, pemilik Djarum Group dengan nilai kekayaan bersama US$17,1 miliar, setara Rp230,85 triliun (kurs Rp13.500).
Sementara itu, di posisi kedua dipegang pemilik Gudang Garam, Susilo Wonowidjojo. Nilai kekayaannya lebih sedikit US$10 miliar dari Hartono bersaudara, yakni US$7,1 miliar, atau setara Rp95,85 triliun.
Kinerja bursa saham Indonesia, merupakan salah satu yang terbaik di dunia. Hal itu ditopang oleh kepercayaan investor terhadap ekonomi Indonesia, di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo.
Daftar orang-orang terkaya versi Majalah Forbes ini berdasarkan nilai harga saham perusahaan yang dimiliki dan nilai mata uang per 16 November 2016. Forbes melaporkan, bursa saham Indonesia naik 18 persen dalam 12 bulan terakhir hingga November 2016.
Forbes menyebutkan, nilai kekayaan 50 orang terkaya Indonesia mencapai US$99 miliar, atau Rp1.336,5 triliun, naik dibanding tahun lalu, yang tercatat senilai US$92 miliar. Peningkatan kekayaan miliarder Indonesia ini berkat naiknya nilai saham mereka.
Jokowi telah menciptakan iklim ramah investasi, memangkas birokrasi, dan membangun infrastruktur. Ekonomi Indonesia diharapkan tumbuh lebih dari lima persen pada tahun ini.
Berikut, daftar 10 orang terkaya di Indonesia versi Majalah Forbes:
1. Budi dan Michael Hartono, nilai kekayaan US$17,1 miliar, atau Rp230,85 triliun.
2. Susilo Wonowidjojo, nilai kekayaan U$7,1 miliar, atau Rp95,85 trililun.
3. Anthoni Salim, nilai kekayaan U$5,7 miliar, atau Rp76,95 triliun.
4. Eka Tjipta Widjaja, nilai kekayaan U$5,6 miliar, atau Rp75,6 triliun.
5. Sri Prakash Lohia, nilai kekayaan U$5 miliar, atau Rp67,5 triliun.
6. Chairul Tanjung, nilai kekayaan U$4,9 miliar, atau Rp66,15 triliun.
7. Boenjamin Setiawan, nilai kekayaan U$3,3 miliar, atau Rp44,55 triliun.
8. Tahir, Nilai kekayaan U$3,1 miliar, atau Rp41,85 triliun.
9. Murdaya Poo, nilai kekayaan U$2,1 miliar, atau Rp28,35 triliun.
10. Mochtar Riady, nilai kekayaan U$1,9 miliar, atau Rp26,65 triliun
Hartono Bersaudara 8 Tahun Berturut-turut Jadi Orang Terkaya di Indonesia | PT Rifan Financindo Berjangka
Dari daftar 50 taipan terkaya di Indonesia, sebanyak 36 taipan mencatatkan kenaikan kekayaan, dengan 3 orang kembali ke posisi tersebut setelah sempat terlempar pada 2015. Sementara itu, sebanyak 12 orang mengalami penurunan kekayaan dan 3 orang harus rela terdepak dari jajaran tersebut.
Majalah Forbes kembali menerbitkan daftar orang terkaya di Indonesia. Dalam daftar tersebut, dua bersaudara Michael dan Budi Hartono masih menempati posisi pertama selama delapan tahun berturut-turut.
Budi dan Michael Hartono diperkirakan memiliki kekayaan gabungan senilai USD17,1 miliar, terpaut USD10 miliar lebih dari posisi kedua dalam daftar tersebut. Hartono bersaudara ini juga tercatat mengalami keuntungan dalam dolar AS terbesar dengan penambahan sekira USD1,7 miliar untuk kekayaan bersih gabungan mereka, berkat kenaikan nilai investasi mereka di Bank Central Asia (BCA).
Diperkirakan total harta dari 50 orang kaya tersebut mencapai USD99 miliar. Angka ini mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya sebesar USD92 miliar. Kenaikan kekayaan tersebut, berasal dari kenaikan laba per saham ataupun laba bersih yang dicatatkan perusahaannya.
Sekadar informasi, Forbes menghitung kekayaan publik berdasarkan harga saham dan nilai tukar per 16 November 2016. Perusahaan swasta dinilai berdasarkan perusahaan sejenis yang diperdagangkan secara publik.
Hartanya Melonjak Paling Tinggi, dari Prajogo Pangestu Hingga Boy Thohir | PT Rifan Financindo Berjangka
Forbes baru saja merilis harta 50 orang terkaya di Indonesia, Kamis (1/12/2016). Dari daftar tersebut, sebanyak 36 orang kaya hartanya naik, termasuk 3 di antaranya yang tahun lalu sempat keluar dari daftar bergengsi itu kini kembali lagi.
Prajogo akhirnya kembali masuk daftar 50 orang terkaya Indonesia berkat lonjakan saham ini. Selain itu, Handojo Santosa pemilik Japfa juga masuk lagi daftar bergengsi ini.
Prajogo akhirnya kembali masuk daftar 50 orang terkaya Indonesia berkat lonjakan saham ini. Selain itu, Handojo Santosa pemilik Japfa juga masuk lagi daftar bergengsi ini.
Prajogo Pangestu jadi orang terkaya yang hartanya naik paling tinggi tahun ini berkat lonjakan nyaris 1.000% di saham PT Barito Pacific Tbk.
Taipan lain yang hartanya naik tinggi adalah Garibaldi 'Boy' Thohir. Presiden Direktur PT Adaro Energy Tbk (ADRO) ini hartanya melesat berkat lonjakan 165% di harga saham produsen batu bara tersebut.
Saham Japfa melonjak 80% tahun ini setelah disuntik modal US$ 81 juta oleh perusahaan investasi KKR.
Dua klub bola tersebut adalah Inter Milan di Italia dan D.C. United di Amerika Serikat (AS). Keuntungan klub D.C. United sudah naik 74% tahun ini.
Harga saham Adaro melonjak berkat permintaan batu bara dari China dan India kembali bertambah. Harta Boy juga termasuk kepemilikan saham di dua klub sepakbola asing melalui adiknya, Erick Thohir.